Rabu, 10 April 2024

INI DIA JENIS PETASAN LEGENDARIS TEMPOE DOELOE



Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan ya sahabat semesta, sebentar lagi kita akan merayakan kemenangan di akhir bulan suci ini.

Tidak terasa juga hari demi hari dibulan Ramadhan kita lalui dengan berbagai kegiatan khas puasa, mulai dari ibadah puasa itu sendiri, ritual klotekan saur , ngabuburit atau berburu takjil, Buka Bersama, Sholat Tarawih hingga hal hal kecil yang selalu menyertai dan muncul tiap kali datangnya bullan Ramadhan serta saat menyambut Idul Fitri.

Nah kali ini Mimin sengaja akan berbagi kenangan masa kecil utamanya sebuah ritual atau kebiasaan yang selalu muncul saat bulan Ramadhan yang mungkin saat ini sudah mulai memudar atau bahkan tidak ada lagi. Ritual ini dinamakan Nyumet Mercon atau dalam bahasa Indonesia kita sebut sebagai Menyalakan Petasan.

Buat sahabat semesta yang memiliki tahun kelahiran 70 an hingga tahun 90 an, atau yang lebih kita kenal sebagai Generasi X dan Generasi Milenium pasti ingat banget dengan kegiatan Nyumet Mercon ya.

Nah yang perlu sahabat semesta ketahui ada 5 jenis petasan yang sangat fenomenal dan legendaris pada saat itu, apa saja sih jenis mercon tersebut, ini dia bocorannya:

1. Mercon Impling/Rawit

Ini adalah jenis mercon yang memiliki bentuk yang umum, yang terbuat dari gulungan kertas dan
biasanya ukurannya hanya sebesar sedotan dengan diameter 0.5 cm dan panjang sekitar 3 sampai 4 cm, tetapi ketika dinyalakan menimbulkan suara yang cukup keras, dan inilah kenapa sering disebut kecil kecil cabe rawit.



2. Mercon Bantingan

Untuk yang satu ini memiliki bentuk yang unik yaitu bulat seperti kelereng dengan diameter kurang

lebih 2 cm, sedangkan untuk membunyikannya cukup mudah yaitu hanya dengan membantingkannya ke arah permukaan yang keras seperti di aspal maupun teras, dan karena cara membunyikannya yang mudah sehingga banyak disukai oleh anak anak baik laki laki maupun perempuan. Mercon jenis inipun tidak begitu berbahaya karena hanya menimbulkan letupan kecil dan biasanya malah dipakai sebagai media perang perangan oleh anak anak.


3. Mercon Lontar.

Kalau jenis yang ini disebut juga mercon rakitan karena bahan yang dipakai memanfaatkan busi bekas yang dihilangkan bagian keramik dan besi pematiknya, sedangkan bagian ujung yang lancip dipasang tali rafia yang sengaja dibuat serabut dengan tujuan ketika mercon tersebut dilontar keatas bisa jatuh vertikal kebawah. 
Bahan bakarnya pun bukan Bubuk mesiu tetapi memanfaatkan kepala korek api yang digerus dan juga kertas korek api sebagai penutup, baru kemudian ujung busi ditutup dengan baut. semakin tinggi mercon dilontarkan keatas semakin keras bunyi yang dihasilkan, namun mercon jenis ini perlu nyali besar untuk melemparnya karena jangan sampai waktu turun malah jatuh ke si pelempar.

4. Mercon Pendem.

Nah kalau yang ini adalah jenis yang paling unik dan kreatif karena cara membuatnya asli dari bahan alam yaitu tanah liat. Pertama kita keruk tanah seukuran 40 x 50 cm sedalam 10 cm, lalu kita tata batu atau batu bata di pinggiran kerukan tanah, kita bentuk tertutup seperti goa goa an, lalu tumpukan batu tersebut kita balut dengan tanah liat sampai rata jangan lupa pada bagian pangkal kita lubangi untuk nantinya untuk tempat menyulut api. setelah mengering dan keras baru bisa mercon Pendem siap dipakai, untuk bahan bakarnya yaitu karbit yang ditaruh didalam tutup botol lalu kita beri air dan diletakkan tepat dibawah lubang penyulut, kita tunggu beberapa saat hingga gasnya cukup dan setelah itu Sulut dengan api, bunyinya sangat keras dan memekakkan telinga. Tapi harus hati hati ya sobat karena terkadang mercon Pendem ini jika konstruksinya kurang kuat dia bisa hancur meledak dan inilah letak bahaya disamping keseruannya, hehehe...

5. Mercon Bumbung.

Sebagai penutup dari semua jenis mercon diatas inilah yang paling legendaris, paling menggelegar dan paling seru karena mercon ini megadopsi wujud sebuah meriam. Biasanya bahan yang digunakan

adalah sebatang pohon bambu petung yang dipotong sekitar 1 sampai 1.5 m, lalu pada bagian Ros nya kita hilangkan dan kita sisakan Ros terakhis sebagai penutup, jangan lupa diberi lubang sulutan dekat Ros  pangkalnya. Secara teknis sistem kerjanya sama dengan mercon pendem. Disaat bumbung siap disulut akan menghasilkan bunyi yang sangat keras dan menggelegar seperti bunyi meriam. 
Lebih seru lagi ketika mercon bumbung ini dipakai anak anak maupun dewasa pada saat itu untuk bermain perang orangan dengan tetangga desa, yah saling menghadapkan meriam rakitan mereka, tapi tentu saja hanya perang suara.

Nah itulah tadi beberapa jenis mercon yang sangat populer pada waktu itu yang masih begitu melekat diingatan kita para gen X dan Gen Milenial pertengahan.
Menurut sahabat semesta Jenis mana yang paling sahabat sukai atau malah ada jenis lain di daerah sahabat ..?

Indonesia Tempoe doeloe keren juga Yach....!!